Senin, 04 Agustus 2014

PERSEPSI SISWA DAN ORANG TUA SISWA TERHADAP BIMBINGAN BELAJAR DENGAN TEKNIK BIPLOT DAN PROCRUSTES

ABSTRAK
Oleh: Yeti Nurizzati
 Jurnal Sigma, Vol VI no 1, Juni 2014
Bimbingan belajar (bimbel) merupakan mitra sekolah untuk mengoptimalkan potensi siswa dalam mengembangkan pendidikan/pengajaran dalam masyarakat. Terlepas dari bagaimana strategi manajemen bimbel bertahan hidup dan berkembang, salah satu hal yang menarik untuk dikaji adalah bagaimana persepsi siswa dan orang tua siswa terhadap bimbingan belajar yaitu kekonsistenan dan kerasionalannya dalam memilih bimbel di masing-masing tingkat (SD, SMP, SMU). Penelitian ini menggunakan teknik survei, dengan responden siswa dan orang tua siswa yang mengikuti bimbel B, P dan G di Kota Bogor. Teknik sampling yang dipakai dalam pemilihan responden adalah stratified random sampling dengan 3 strata (SD, SMP, SMU). Dari hasil biplot, pemilihan bimbel pada tingkat SD lebih banyak didasarkan pada faktor lokasi dan fasilitas daripada faktor kualitas (staff, guru dan proses belajar mengajar). Pada tingkat SMP, pemilihannya lebih banyak didasarkan pada faktor fasilitas dan kualitas guru. Sedangkan pada tingkat SMU, pemilihannya lebih banyak didasarkan pada faktor lokasi, fasilitas, staff dan proses belajar mengajar. Dengan demikian, kerasionalan siswa dan orang tua siswa dalam memilih bimbel meningkat dari tingkat SD ke SMP dan SMU. Pemilihan bimbel juga masih konsisten di setiap tingkatnya dengan melihat besarnya kemiripan antar faktor pemilihan bimbel dan antar tingkat dari hasil procrustes.

Kata kunci : bimbel, persepsi, biplot, rasional, konsisten, procrustes